Globalisasi dan Tantangan Identitas Masyarakat Indonesia

Yahukimo - Seiring berjalannya waktu, globalisasi semakin pesat. Perkembangan teknologi informasi menjadi sangat besar sehingga batasan antar nehgara juga menjadi semakin terbuka. Globalisasi dianggap memberikan kesempatan berkompetisi bagi negara-negara maju yang memiliki kuasa secara global dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, dan politik. Namun, globalisasi juga dapat menjadi dampak negatif bagi setiap orang maupun politik dan organisasi.

Dampak Globalisasi

Globalisasi memberikan pengaruh multi dimensi nasional terhadap eksistensi identitas local dan nilai-niali Pancasila. Beberapa dampak dari globalisasi bagi masyarakat Indonesia yaitu:

  1. Adanya transformasi nilai-nilai budaya, dimana globalisasi telah membawa transformasi signifikan terhadap nilai-nilai budaya yang ada di Indonesia. Pergeseran nilai juga terjadi dalam aspek materialism dan konsumerisme. Namun, transformasi tidak bersifat global.
  2. Adanya perubahan komunikasi bahasa, penggunaan bahasa mengalami penurunan yang cukup mengkhawatirkan. Media sosial dan tekno,ogi komunikasi digital juga mengubah pola komunikasi masyarakt Indonesia.
  3. Industri kreatif, globallisasi membuka peluang bagi industry kreatif di Indonesia.
  4. Pendidikan dan transfer pengetahuan, dimana sistem pendidikan di Indonesia mengalami tekanan untuk mengadopsi standart internasional.
  5. Semakin kecilnya identitas masyarakat sehingga data-data mengenai data probadi dapat tersebar luas, atau marak nya hacker.

Tantangan Utama mempertahankan Identitas Nasional

Beberapa tantangan untuk mempertahankan identitas yaitu sebagai berikut :

  1. Menurunnya Nasionalisme

Karena adanya budaya asing, mengarahkan generasi mudah lebih cenderung mengikuti trend global mulai dari music hingga ke gaya hidup. Sehingga dari hal itu menyebabkan rasa nasioanalisme para generasi bangsa semakin menurun

  1. Menurunnya Sosial Masyarakat

Globalisasi dapat mengakibatkan sikap konsumtif terhadap produk-produk yang berasal dari luar negeri.

  1. Homogenisasi Budaya Global

Salah satu tantangan utama yang dihadapi di Indonesia dalam mempertahankan identitas nasional adalah dari budaya global.

  1. Krisis Transmisi Budaya

Transmisi budaya generasi tua ke generasi muda yang mengalami hambatan

  1. Dominasi Teknologi Digital

Revolusi digital juga mengubah cara masyarakat Indonesia mengakses dan mengkonsumsi informasi, dimana saat ini banyak platform digital seperti Youtube, Instagram, dan Tiktok yang menjadi sumber hiburannya masyarakat.

Dalam menghadapi tantangan yang ada dalam identitas masyarakat Indonesia perlu adanya peradatasian terhadap perkemabangan yang, dimana yang dimaksud adalah mempukan diri mengikuti zaman namun tetap mengikuti dan memakai serta menghargai produk dan bahasa Indonesia. Dengan demikian globalisasi tidak dapat diarahkan selalu menjadi ancaman bagi masyarakat. Dengan adanya globalisasi seharusnya kita dapat menjadikannya peluang untuk memperkuat identitas nasional dan masyarakat.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 6 Kali.